Home » , , » Mengapa Satelit Bisa Melayang di Langit dan Tidak Jatuh ke Bumi?

Mengapa Satelit Bisa Melayang di Langit dan Tidak Jatuh ke Bumi?

Mengapa Satelit Bisa Melayang dan Tidak Jatuh ke Bumi
Sumber: Geospatial World

Satelit buatan setelah diluncurkan kok tidak jatuh ke Bumi, apa yang menyebabkan satelit dapat melayang terus dan tidak jatuh ke Bumi?

Kenapa Satelit Buatan Bisa Terus Melayang dan Tidak Jatuh ke Bumi?

Terdapat beberapa faktor yang menyebabkan satelit bisa melayang-layang dan tidak jatuh ke Bumi. Dikutip dari laman UTokyo, berikut adalah beberapa penyebabnya.

Kecepatan Satelit yang Sangat Cepat

Dosen Graduate Schoolof Frontiers Science, University of Tokyo Hiroyuki Koizumi menjelaskan, penyebab satelit buatan bisa bertahan pada orbitnya tidak lain karena posisinya. Ketinggian dan kecepatan satelit pada orbit tanpa adanya objek penghalang adalah kunci kenapa satelit bisa terus melayang tidak jatuh ke Bumi.

Hiroyuki mencontohkan, pesawat ruang angkasa yang mengorbit dekat Bumi pada ketinggian sekitar 4.000 km, seperti International Space Station (ISS) atau Stasiun Luar Angkasa Internasional, butuh kecepatan di bawah 8 km per detik. Kecepatan ini setara dengan manusia jika mampu menyelesaikan maraton penuh (41,6 km) dalam sekitar 5 detik.

Tidak Adanya Objek Penghalang

Satelit dapat terbang tanpa jatuh karena memiliki kecepatan horizontal terhadap Bumi dan tidak bertemu objek penghalang. Jika satelit tidak bergerak dengan kecepatan tinggi, maka ia akan terjatuh ke tanah. Di sisi lain, meluncur ke ketinggian ruang angkasa yang tidak ada objek hambatan mendorong satelit mampu mengorbit Bumi tanpa jatuh.

Tipisnya Atmosfer yang Menjadi Penghambat Kecepetan

Ia menjelaskan, semakin jauh jarak satelit dari Bumi, semakin tipis atmosfernya. Atmosfer sendiri dapat menghambat kecepatan satelit. Untuk itu, jika berada di ketinggian 1.000 km, maka satelit tidak akan jatuh selama kurang lebih 1.000 tahun meski dibiarkan begitu saja.

Sistem Pendorong Bantu

Pendorong Satelit
Sumber: NASA

Sedangkan di ketinggian sekitar 400 km, masih ada sedikit atmosfer. Agar tidak jatuh, sesekali ISS akan menyesuaikan orbitnya dengan menembakkan pendorong.

Pada pesawat yang berakselerasi dengan mendorong udara. Pesawat dipasangi alat pendorong yang menggunakan sistem propulsi. Karena tidak ada benda yang bisa didorong pesawat, maka penggerak pada pesawat luar angkasa mempercepat pergerakan dengan melepaskan massanya sendiri atau disebut juga propelan.

Pendorong yang paling sederhana yang dapat dibuat yaitu penggerak bertenaga pendorong dari uap air. Ada juga penggerak ion.

Menurut Hiroyuki. Penggerak berbahan bakar air mudah ditangani dan diperoleh. Selain itu, air adalah bahan yang notabene tidak beracun.

Sekian pembahasan mengapa pesawat luar angkasa bisa melayang-layang dan tidak jatuh ke bumi. Terimakasih.

Sumber
The University of Tokyo | Why do satellites not fall?

Iklan

0 comments :

Posting Komentar